LAPORAN BIO
GOLONGAN DARAH
Jl.
Besi Raya Perumnas II Telp: 021-55657434 Fax. 021-5915311
Website:
http://www.smandelta.net e-mail: info@smandelta.net
KOTA TANGERANG Kode Pos. 15132
(1) DASAR TEORI
Golongan
darah adalah pengklasifikasian darah dari suatu individu
berdasarkan ada atau tidak adanya zat antigen warisan pada permukaan membran
sel darah merah. Hal ini disebabkan karena adanya perbedaan jenis karbohidrat
dan protein pada permukaan membran sel darah merah tersebut. Dua jenis
penggolongan darah yang paling penting adalah penggolongan ABO dan Rhesus
(faktor Rh). Di dunia ini sebenarnya dikenal sekitar 46 jenis antigen selain
antigen ABO dan Rh, hanya saja lebih jarang dijumpai.
Dr.
Karl landstiiner tahun 1900, memperkenalkan 4 macam golongan darah yaitu : A,
B, AB dan O,hal tersebut berdasarkan karena darah memiliki 2 faktor yaitu :
1.
Antigen : ditemukan pada permukaan eritrosit
2.
Antibodi : terdapat dalam plasma ( serum yang sifatnya dapat menghancurkan
antigen )
Golongan darah manusia ditentukan berdasarkan jenis antigen dan antibodi
yang terkandung dalam darahnya, sebagai berikut:- Individu dengan golongan darah A memiliki sel darah merah dengan antigen A di permukaan membran selnya dan menghasilkan antibodi terhadap antigen B dalam serum darahnya.
- Individu dengan golongan darah B memiliki antigen B pada permukaan sel darah merahnya dan menghasilkan antibodi terhadap antigen A dalam serum darahnya.
- Individu dengan golongan darah AB memiliki sel darah merah dengan antigen A dan B serta tidak menghasilkan antibodi terhadap antigen A maupun B.
- Individu dengan golongan darah 0 memiliki sel darah tanpa antigen, tapi memproduksi antibodi terhadap antigen A dan B.
(2) TUJUAN
PERCOBAAN
- Mengetahui golongan darah seseorang
(3) ALAT dan BAHAN
1. Object
glass 3 buah
2.
Blood lancet
3.
Alkohol
4.
Kapas
5.
Tissue
6.
Darah
7.
Antisera A
8. Antisera B
9.
Antisera AB
10.
Jarum Pentul 3 buah
(4) CARA
KERJA
1.
Siapkan alat dan bahan
2.
Oleskan bagian telapak jari tangan yang ingin
ditusuk dengan alkohol yang sudah diteteskan ke kapas
3.
Tusuk jari dengan blood lancet
4.
Tekan jari hingga mengeluarkan darah dan
teteskan darah yang keluar dari jari ke 3 object glass
5.
Setelah
darah yang dibutuhkan cukup, tekan jari dengan kapas untuk memberhentikan
pendarahan.
6.
Teteskan antisera A pada object glass pertama yang
telah diteteskan darah, lalu teteskan antisera B pada object glass kedua yang
telah diteteskan darah, dan teteskan antisera AB pada object glass ketiga yang
telah diteteskan darah.
7.
Campurkan anti sera dengan darah menggunakan
jarum pentul. Pastikan Anda menggunakan jarum pentul yang berbeda setiap
mencampurkan darah dengan anti sera.
8.
Amati hasilnya
Mau yang lebih lengkap? Download saja di link ini :) LAPORAN BIOLOGI GOLONGAN DARAH
0 komentar:
Posting Komentar